Selasa, 07 Juni 2011

Kepala Jembatan Ulee Raket Makin Amblas

* DPRA Minta BMCK Segera Memperbaiki
Wed, Apr 6th 2011, 08:39


embatan Ulee Rakeet di lintasan Meulaboh-Pante Ceureumen, Kecamatan Pante Ceureumen, Aceh Barat, terancam ambruk akibat erosi dan tergerus banjir yang melanda kawasan itu terjadi pekan lalu. Foto direkam Jumat (1/4). SERAMBI/DEDI ISKANDAR

MEULABOH - Kepala jembatan (abutment) Ulee Raket yang berada di lintasan Meulaboh-Pante Ceureumen, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat, kini semakin amblas ke sungai. Setelah sebelumnya diterjang banjir pada tahun 2010 lalu, jembatan penghubung yang berkontruksi rangka baja di kawasan pedalaman itu kembali diterjang banjir sehingga hanya menyisakan badan jalan sekitar dua meter saja, sedangkan sisanya amblas ke dalam sungai.

Akibatnya, lintasan provinsi yang selama ini dilintasi pengguna jalan itu kini semakin sulit dilalui dan dikhawatirkan akan putus total, dikarenakan hingga kini belum ada penanganan apapun oleh pihak terkait.

Camat Pante Ceureumen, Drs M Nur Yasin kepada Serambi, Selasa (5/4), mengaku longsor yang terjadi di abutment Jembatan Ulee Rakeet kini semakin memprihatinkan. Setiap hari abutment yang sebagian besar telah amblas ke dasar sungai itu permukaan tanahnya semakin turun dan ikut mengamblaskan permukaan abutment dan badan jalan lainnya.

Ia memprediksikan, apabila kerusakan abutment akibat longsor itu tak segera ditangani, maka dikhawatirkan 10.000 jiwa lebih masyarakat Pante Ceureumen akan terkurung. “Ini masalah serius yang harus segera ditangani Pemerintah Provinsi Aceh, karena kerusakan jembatan dan ruas jalan ini merupakan jalan provinsi. Dan sangat mengancam keselamatan pengguna jalan,” katanya.

Segera perbaiki
Sementara itu Wakil Ketua Komisi D DPR Aceh, Fadli MA meminta agar Dinas Bina Marga dan Cipta Karya (BMCK) Aceh segera memperbaiki kepala jembatan yang ambruk dihantam banjir tersebut. Pasalnya, bila terus dibiarkan akan berdampak putusnya hubungan transportasi antarkecamatan dan terkurungan ribuan masyarakat dari Kecamatan Pante Ceureumen.

“Kerusakan akibat ambruk itu semakin parah dan sejauh ini tak juga mendapat perhatian diperbaiki oleh Pemerintah Aceh, karena itu kita berharap bisa segera ditanggulangi,” ujar anggota DPRA asal Aceh Barat tersebut kepada Serambi, Senin (4/4) di Meulaboh.

Menurut politisi PPP ini, dari keterangan diperoleh dari Dinas Bina Marga Aceh Barat bahwa usulan perbaikan sudah pernah disampaikan ke Pemerintah Aceh saat ambruk beberapa bulan lalu yang juga akibat banjir. Selama ini ditangani darurat dengan batang pohon kelapa oleh Dinas Bina Marga Aceh Barat sambil menunggu ada bantuan dari Pemerintah Aceh. Namun musibah banjir pekan lalu kembali membuat ambruk sehingga kondisi kerusakan saat ini makin parah.

Karena itu, Fadli meminta BMCK bisa membantu perbaikan sehingga tidak terkesan pilih kasih dalam bantuan, apalagi ambruk jembatan itu akibat banjir yang seharusnya mendapat perhatian serius karena jembatan itu sebagai penghubung ribuan masayarakat Kecamatan Pante Ceureumen bila ingin ke Kota Meulaboh. “Kita khawatir bila tak ditangani segera dan jembatan putus masyarakat Pante Ceureumen akan terkurung,” jelas Fadli.(edi/riz)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar